Semarang 14/03/2024 – Universitas Ngudi Waluyo berupaya memperhatikan pendidikan inklusi bagi penyandang disabilitas untuk bisa melanjutkan pendidikan dibangku kuliah dengan dibukanya jalur khusus mahasiswa baru (Penerimaan mahasiswa Baru) bagi lulusan siswa SMLB di tahun ajaran 2024/2025 ini.

Hal itu disampaikan saat Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Pengembangan Bp. Raharjo Aprityatmoko, SKM., M. Kes saat bersilahturahmi dan berdiskusi tentang program inklusi bagi disabilitas bersama Kabid. Diksus Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Prop Jateng Bp. Sunarto, S.Pd., M.Pd. belum lama ini.

Menanggapi hal itu, Kabid. Diksus Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jateng Bp. Sunarto menyampaikan apresiasi dan menyambut baik. Beliau menyebut bahwa lulusan siswa SLB memiliki kemampuan akademik yang tidak kalah dengan siswa dari SMA/SMK umum. Adanya program inklusi berdasarkan evaluasi dilapangan ternyata bisa memberikan pendidkan karakter yang baik bagi penyandang disabilitas dengan membaur bersama siswa yang bukan difabel dan belajar secara nyata. Khusus program inklusi yang akan dibuka di Universitas Ngudi Waluyo melalui Prodi.Pendidikan Vokasional Desain Fashion beliau berpesan bahwa perlu dipersiapkan dengan baik para dosen yang mampu mendampingi sebagai guru pendamping yang paham betul bagaimana membimbing, melayani dan memahami mahasiswa yang berasal dari kalangan difabel. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan siap mendukung pihak kampus UNW sekiranya hendak mensosialisasikan program ini diseluruh SLB yang tersebar di 35 Kab/kota di Prop Jateng.